Menjadi kontraktor bangunan mungkin menjadi salahsatu alternatif mencari nafkah. Apalagi pembangunan di muka bumi ini terus berlanjut dan tidak akan berhenti kecuali kiamat. Hari demi hari bangunan terus tumbuh dan bertambah. Walau kadang ada bencana alam yang memporakporandakan bangunan, tidak berapa lama pasti akan dibangun kembali. Karena itulah, bisnis jasa sebagai kontraktor bangunan menjadi satu peluang sukses yang patut untuk diperhitungkan. But, untuk menjadi kontraktor bangunan sukses tidak bisa dengan sim salabim. Anda harus membangun kesuksesan itu sendiri. Kalau diibaratkan bangunan, sukses adalah sebuah bangunan kokoh yang berdiri dengan pilar-pilar penahan yang kuat. Bila Anda berniat membangun kesuksesan dengan menjadi kontraktor bangunan, berikut ini 5 pilar sukses kontraktor bangunan :
1. Menjaga mutu dan kualitas
Ya, menjaga mutu dan kualitas hasil pekerjaan sangat penting untuk diperhatikan, karena ini salah satu pilar sukses. Kontraktor yang tidak memperhatikan mutu dan kualitas kerjanya lambat laun pasti akan runtuh. Bisnis kontraktor bangunan adalah bisnis jada yang membutuhkan kepercayaan. Untuk membangun kepercayaan itulah Anda harus menjaga mutu dan kualitas. Jangan demi mengejar profit dan uang Anda mengabaikan mutu dan kualitas. Apalagi kalau Anda bermain di segmen atas seperti kontraktor rumah mewah. Para pemilik rumah mewah biasanya sangat sensitif terhadap mutu dan kualitas kerja. Dari itu, bangun kesuksesan Anda dengan pilar “Menjaga Mutu dan Kualitas”.
2. Disiplin dalam biaya
Disiplin dalam biaya artinya Anda harus benar-benar ketat dan effisien dalam hal pembiayaan. Meskipun Anda harus menjaga mutu dan kualitas, jangan sampai karenanya Anda harus merugi. Bisnis tetaplah bisnis dimana Anda harus mendapatkan profit. Karena antara kontraktor dengan owner sudah menyepakati harga kontrak diawal, maka Anda harus benar-benar menjaga pengeluaran proyek jangan sampai melebihi dari nilai kontrak. Sebelum menyepakati kontrak pembangunan, Anda harus memperhitungkan risiko kenaikan harga material, pembengkakan upah tukang dan kemungkinan-kemungkinan buruk lainnya.
3. Disiplin waktu
Ya, Anda harus disiplin dengan waktu yang disepakati dalam kontrak kerja. Selesai lebih awal dari waktu yang disepakati sangatlah baik. Jangan sampai molor yang akhirnya mengecewakan owner. Apalagi bila Anda mengerjakan proyek bangunan pemerintah, molor waktu bisa mengakibatkan nama perusahaan Anda diblacklist, tidak boleh lagi mengikuti tender.
4. Manajemen keselamatan
Manajemen keselamatan pekerja juga penting untuk diperhatikan, karena ini juga salah satu pilar sukses. Kontraktor tidak akan bisa melaksanakan proyek tanpa pekerja. Dari itu, keselamatan pekerja harus dimenej dan dijaga dengan baik. Persiapkan alat-alat keselamatan sejak dini. Bahkan Anda seharusnya mengansuransikan pekerja Anda.
5. Layanan yang baik
Berikan kepuasan pada owner ketika Anda melaksanakan proyek bangunannya. Layani owner dengan baik dan puaskan keinginannya. Mereka membayar perusahaan Anda untuk kepuasan bukan sekedar mengerjakan. Jalin hubungan baik dengan owner karena kelak mereka akan menjadi iklan gratis buat Anda. Refferensi dari mereka lebih tajam dari iklan di media. Kalau mereka puas, maka nama perusahaan Anda akan mereka sebarkan pada relasi, keluarga, club dan lingkungan mereka. Pengalaman kami membuktikan; kami pernah mengerjakan rumah ibu A, oleh ibu A kami direfferensikan kepada ibu B dan ibu C yang ingin membangun rumahnya. Selesai mengerjakan rumah ibu B, oleh ibu B kami direfferensikan kepada bapak D untuk mengerjakan miliknya. Ibu B juga merefferensikan kepada tetangganya bapak E. Awalnya hanya mengerjakan 1 proyek milik ibu A, akhirnya kami mendapatkan 5 proyek.
Nah, jika Anda berminat terjun ke bisnis kontraktor bangunan, jangan lupakan 5 pilar diatas, agar kesuksesan Anda bisa terbangun.
Salam Sehat dan Sukses
Widget by [ Zein Property ]
0 komentar:
Posting Komentar