Menurut Sutarman, Pengertian Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara yang tertentu, sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima.
Pengertian Informasi Menurut Edhy Sutanta
adalah hasil dari pengolahan data-data, sehingga menjadi bentuk yang
penting bagi si penerimannya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar di
dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya secara
langsung saat itu juga atau secara tidak langsung pada saat mendatang.
Menurut Pendapat Jogiyanto, Pengertian Informasi ialah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para pemakainya.
Pengertian Informasi Menurut Krismiaji ialah data yang telah diorganisasi dan telah memiliki kegunaan dan manfaat.
Menurut Raymond Mc Leod, Pengertian Informasi
adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si
penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau
mendatang.
Dari pengertian informasi yang dikemukakan oleh para pakar di atas, dapat disimpulkan bahwa Pengertian Informasi
adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna untuk membuat
keputusan. Informasi ini berguna untuk pembuat keputusan, karena
informasi menurunkan ketikdakpastian (meningkatkan pengetahuan).
Informasi ini menjadi penting disebabkan karena berdasarkan informasi
itu para pegelola dapat mengetahui kondisi objektif perusahaannya.
Informasi tersebut merupakan hasil pengolahan data atau fakta yang
dikumpulkan dengan metode ataupun cara-cara tertentu.
Prosedur
adalah tata cara yang meliputi strategi, kebijakan, metode dan
peraturan-peraturan yang ada di dalam menggunakan sistem informasi
berbasis komputer.
Burch dan Grudnistki mengatakan bahwa Sistem Informasi yang terdiri dari komponen-komponen di atas disebut dengan istiah blok bangunan (building block), blok keluaran (out black), blok teknologi (technology block), blok basis data (database block) dan blok kendali (control block).
Sebagai suatu sistem, ke enam blok tersebut masing-masing saling
berinteraksi satu sama lainnya di dalam membentuk satu kesatuan untuk
mencapai sasarannya.
1. Blok Masukan
Input
mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input di sini
termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan
dimasukkan, berupa dokumen-dokumen dasar.
2. Blok Model
Blok
ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematika yang
akan memanipulasi data input dan data yang tersipan di basis data dengan
cara tertentu untuk menghasilkan keluaran yang dihasilkan.
3. Blok Keluaran
Produk
dari sistem informasi ialah keluaran yang merupakan informasi yang
berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkat manajemen
serta semua pemakai sistem.
4. Blok Teknologi
Teknologi merupakan kotak alat (tool-box)
di dalam sistem informasi. Teknologi digunakan dalam menerima input,
menjalankan model, mengakses dan menyimpan data-data, menghasilkan
sekaligus mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem
secara keseluruhan.
5. Blok Basis Data
Database
adalah kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya,
tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak
untuk memanipulasinya.
6. Blok Kendali
Pengendalian
perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang
dapat merusak suatu sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi
kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
Sekian
tulisan dari pengertian pakar mengenai pengertian informasi menurut
para pakar, semoga tulisan pengertian pakar mengenai pengertian
informasi menurut para pakar dapat bermanfaat.
Sumber : Tulisan Pengerti Pakar :
– Muhammad Musligudin dan Oktafianto, 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yang Menerbitkan CV Andi Offset : Yogyakarta.
0 komentar:
Posting Komentar