📖̅̅̅۩۞• BΛBΛD •۞۩̅̅̅📖
•✽̶•••۰۰۰. 30.04.2019 .۰۰۰•••✽̶•
•-----۞ βєяαи∂α ∫єиנα ۞-----•
KARENA ALI BIN ABI THALIB, PERPUTARAN MATAHARI DITAHAN MALAIKAT MIKAIL
"Apa yang terjadi, wahai Rasulullah, sehingga engkau memperpanjang "rukuk" begitu lama yang sebelumnya tidak pernah engkau lakukan?”
Suatu ketika di waktu shalat jamaah Subuh, Malaikat Jibril datang kepada Rasulullah SAW.
Malaikat Jibril datang menggelar salah satu sayapnya di punggung Rasulullah SAW. ketika sedang "rukuk". Peristiwa ini membuat "rukuk" Rasulullah SAW. begitu lama.
Bukan tanpa sebab Malaikar Jibril menggelar salah satu sayapnya pada punggung Rasulullah SAW. pasti ada alasan mendasar yang menyebabkannya berlaku demikian.
Setelah Malaikat Jibril pergi barulah Rasulullah SAW. bisa "i’tidal" dan meneruskan shalat hingga selesai.
Usai shalat para sahabat terheran-heran, dan salah satunya bertanya, “Apa yang terjadi, wahai Rasulullah, sehingga engkau memperpanjang "rukuk" begitu lama yang sebelumnya tidak pernah engkau lakukan?”
Rasulullah SAW. menceritakan tentang Malaikat Jibril yang menahan Rasulullah SAW. dalam "rukuk".
Sahabat itu bertanya lagi, “Mengapa bisa seperti itu??”
Rasulullah SAW. bersabda, “Aku tidak tahu!”
Karena Rasulullah SAW. memang tidak mengetahui alasan Malaikat Jibril menggelar salah satu sayapnya pada punggung Rasulullah SAW. saat itu.
Tidak berapa lama Malaikat Jibril datang lagi dan kali ini Malaikat Jibril datang untuk mengemukakan alasannya menggelar sayap di punggung Rasulullah SAW.
Malaikat Jibril itu berkata, “Wahai Muhammad, Ali tergesa-gesa untuk ikut shalat berjamaah, tetapi di depannya ada seorang lelaki tua nashrani yang berjalan sangat pelan. Ali tidak mau mendahuluinya karena sangat memuliakan lelaki tua itu!
Karena itu Allah SWT. memerintahkan aku untuk menahanmu dalam "rukuk", agar Ali dapat ikut jamaah!”
Rasulullah SAW. tampak terkagum-kagum dengan penjelasan Malaikat Jibril tersebut, tetapi Malaikat Jibril meneruskan, “Yang lebih mengagumkan lagi, Allah SWT. memerintahkan Malaikat Mikail untuk menahan perputaran matahari dengan sayapnya, sehingga waktu Subuh tidak habis karena menunggu Ali hadir!”
Rasulullah SAW. memanggil Ali. untuk menanyakan kejadian perjalanannya menuju Masjid.
Ali berkata dengan tenangnya seolah-olah tidak ada sesuatu yang ajaib terjadi, “Benar, ya Rasulullah, lelaki tua itu sangat pelan jalannya dan aku tidak suka untuk mendahuluinya karena memuliakannya.
Tetapi ternyata ia tidak datang untuk shalat, untungnya engkau masih dalam keadaan "rukuk" sehingga aku tidak tertinggal shalat jamaah bersamamu!”
Rasulullah SAW. hanya tersenyum, dan menceritakan permasalahannya kepada para sahabat. Setelah itu Rasulullah SAW. bersabda, “Inilah derajat orang yang memuliakan seorang lanjut usia, walau ia bukan seorang muslim!”
Sumber:
> Group "Daarul Ilmi"
💞 Циzυя мαα qσσℓα ωαℓαα тαи∂zυя мαи qσσℓα 💞
●•۰SΛLΛM_SΣПJΛ۰•●
•⭐
ϟ°̸By, нєиιиg.ѕєиנα
の Pin: E3FC7070
C-Tg: t.me/berandasenja
#IG: hening.senja
∫°❤°08998760760
•-----۞ βєяαи∂α ∫єиנα ۞-----•
0 komentar:
Posting Komentar