Renungan ttg:
"DUDULURAN "
Dulur adalah
menyayangi, bukan
menyaingi
Dulur adalah
mendidik, bukan
membidik
Dulur itu merangkul,
bukan memukul
Dulur itu membina,
bukan menghina
Dulur itu mencurahkan,
bukan memurahkan
Dulur itu mencari solusi bukan mencari sensasi
Dulur adalah
membutuhkan, bukan meruntuhkan
Dulur itu
menghargai, bukan
melukai
Kadang Dulur yang suka
mentraktir atau membantu kita, BUKAN
karena mereka BERLEBIHAN
tapi... karena mereka
MENGHARGAI
Ada Dulur yang selalu
share WA ke kita, bukan
karena merasa PINTAR
tapi... karena INGAT
pada KITA.
Suatu Hari ada yang
mengingatkan tentang
Agama dan Iman.
Bukan karena merasa baik
dan sudah sempurna
tapi.... itulah perwujudan
Duduluran.
Suatu saat, kita semua akan
TERPISAH, baik oleh jarak, waktu
maupun ajal yang
akan menjemput kita.
Namun ada Dulur yang
terus mendoa'kan kita
Suatu saat Anak-anak dan
Cucu-Cucu kita akan
bertemu mereka dan
bercerita... Dulu Kita Pernah menjalin Duduluran
Bersama.
Duduluran tidak mencari
cari kesalahan tapi....
Menutupi kesalahan
Duduluran berlandaskan Hati yg TULUS dan IKHLAS
Duduluran akan terus
berlangsung walau banyak
sekali halangannya
Pada satu Waktu Sebagian
cuma memperhatikan
KESUKSESAN kita, tapi...
ada Sebagian Teman yg
peduli akan kondisi
KESEHATAN kita, maka
itulah Duduluran yang sejati.
Suatu hari kita terlena dalam
canda dan tawa tapi... ada
yang mengingatkan agar
kita tidak pernah Lalai.
Itulah Dulur.
Dulur dulur, meskipun tidak
sering BERTEMU , tapi...
selalu DIINGAT ,
Itulah Dulur
*Marilah, kita bangun
Duduluran dengan penuh keikhlasan 🙏
0 komentar:
Posting Komentar